Bertahan dalam kerasnya kehidupan
Di penghujung waktu penantian
Terlukis kenangan miris yang membuat sukma menjerit
Rintihan hati yang penuh dengan dosa
Meninggalkan coretan yang tak pernah hilang
Entah dimana cerita akan berakhir
Mungkin berakhir dengan harapan kosong belaka
Goresan tinta emas membuat hidup berwarna
Namun apa daya dan upaya
Menumpahkan satu warna yang membuat lara
Kelam mencekam hanya itu yang terlihat
Membuat sukma meronta dan menjerit
Sungguh teramat dalam perih yang terasa
Gundah gulana batin tersiksa
Pernak-pernik kehidupan bagaikan nestapa
Yang membuat gemuruh kemarahan memuncak
Api membara hilang sudah kesejukan
Musim semi telah berlalu dan tinggallah kenangan
Sejuta amarah telah tersembunyi
Meskipun dengan jeritan luka yang teramat mendalam
Mencoba tegar dalam kelam
Bagaikan tulang rapuh dalam gemuruh
Cinta, harapan dan impian membuat bertahan
Membuat lara menjadi bahagia
Cukup sudah untaian nada dunia
Bersimpuh dalam untaian do’a yang penuh makna
0 Comments